YUK MENGENAL PROYEKSI GAMBAR TEKNIK

Pengertian Gambar Proyeksi

Gambar Proyeksi adalah gambar bayangan atau struktur dari sebuah objek yang dapat diketahui tentang kejelasan proyeksi matematis.dalam objek keterampilan menggambar yang diperlukan untuk menggunakan alat-alat seperti penggaris, kompas, pensil, cepat / pen track dan sisi matematika dari alat lainnya.di juga mampu membuat garis hrus terukur sebagai ketebalan garis, kerataan dan garis sambungan. Pada prinsipnya, msg proyeksi menjdi ada dua kelompok, yaitu, proyeksi pusat dan ortogonal.proyeksi proyeksi sentral juga disebut sudut pandang teknis, objek diproyeksikan menggunakan garis objek yang berpusat menghasilkan proporsional Titik .Gambar sangat mirip dengan objek / object proyeksi orthogonal aslinya.sedangkan diproyeksikan gambar menggunakan garis sejajar dan garis objek tegak lurus.

Untuk memahami informasi dari suatu gambar, desainer (perancang gambar), editor (pelapor) dan operator (gambar) harus memiliki konsep yang sama sehingga informasi gambar tidak dimaksudkan untuk kesalahpahaman antara tiga orang. Untuk desainer, editor dan operator harus memahami simbol-simbol, ukuran dan skala gambar yang telah dibakukan. Jika tidak, bagaimana bisa kita lakukan untuk dapat membaca gambar itu adalah untuk memahami jenis proyeksi gambar. Proyeksi adalah gambar dari benda nyata atau imajiner, yang diwakili oleh garis kunjungan observasi di lapangan / daerah datar gambar. Proyeksi juga berfungsi untuk mendeklarasikan negara materi dalam bentuk gambar yang diperlukan.

Di bawah kepemimpinan berbagai jenis yang diketahui dari pencitraan sejalan pemroyeksi. Pemroyeksi garis paralel tegak lurus dengan proyeksi ortogonal gambar pesawat menghasilkan gambar yang terdiri dari proyeksi Eropa, proyeksi Amerika Serikat, dan proyeksi Aksonometri. Pemroyeksi garis sejajar, namun cenderung relatif terhadap bidang gambar untuk menghasilkan miring (oblique). Sementara pemroyeksi relatif konvergen baris (pusat) terhadap bidang gambar untuk menghasilkan perspektif gambar.

Berikut adalah 2 Jenis proyeksi yang digunakan untuk menampilkan suatu gambar :

Proyeksi Piktorial

Proyeksi piktorial adalah cara menampilkan gambar benda yang mendekati bentuk dan ukuran sebenarnya secara tiga dimensi, dengan pandangan tunggal. Gambar piktorial disebut juga gambar ilustrasi, tetapi tidak semua gambar ilustrasi termasuk gambar piktorial. Berikut adalah beberapa macam proyeksi Piktorial :

• Proyeksi Piktorial Isometris 
• Proyeksi Piktorial Dimetri 
• Proyeksi Piktorial Miring 
• Gambar Perspektif

Proyeksi Orthogonal

Proyeksi ortogonal adalah gambar proyeksi yang bidang proyeksinya mempunyai sudut tegak lurus terhadap proyektornya. Proyektor adalah garis-garis yang memproyeksikan benda terhadap bidang proyeksi. Berbeda dengan proyeksi piktorial. Bila proyeksi piktorial menampilkan benda secara tiga dimensi dalam satu bidang (satu sudut pandang), maka proyeksi ortogonal menampilkan secara dua dimensi dari beberapa sudut pandang. Proyeksi ini dibagi menjadai dua, yaitu proyeksi kuadran I atau proyeksi eropa dan proyeksi kuadran III atau proyeksi amerika.

• Proyeksi Amerika 

Proyeksi Amerika disebut juga proyeksi sudut ketiga atau proyeksi kwadran III, , perbedaan istilah ini tergantung dari masing-masing pengarang yang menjadi refernsi. Proyekasi Amerika merupakan proyeksi yang letak bidangnya sama dengan arah pandangannya.

• Proyeksi Eropa 

Proyeksi Eropa termasuk kedalam jenis proyeksi ortogonal, disebut juga proyeksi sudut pertama atau proyeksi kwadran I. Proyeksi Eropa merupakan proyeksi yang letaknya terbalik dengan arah pandangnya.

Catatan :

• Untuk Pembahasan lebih lanjut Tentang Proyeksi Amerika dan Eropa, Silahkan Baca artikel berikut (Baca: Proyeksi Eropa dan Amerika Pada Gambar Teknik)
• Perbedaan dari kedua proyeksi Piktorial dan Orthogonal adalah bentuk dari hasil proyeksi. Dimana Piktorial berwujud 3 dimensi yaitu berupa tampak isometrik maupun perspektif Sedangkan Orthogonal berwujud 2 dimensi yaitu berpa pandangan tampak depan, belakang, samping, atas dan bawah.

Share this post